Rabu, 13 Juni 2012

Diam kau munafik
Mulutmu dipenuhi bulir- bulir jalan yang becek
Merentas merayu namun menyesatkan
Kau buat aku terpingkal dan akhirnya terjungkal

Apalagi yang akan kau suarakan?
Kumpulan meja-meja terbuang dengan pulpen dan buku diatasnya,
Atau merapi yang sudah muak menahan mual?
Atau berita trafik jakarta
Atau tragedi Siti Nurbaya
Atau...

Dan kesemuanya itu dipergunjingkan
Ditambah penyedap rasa pada kejadian yang masih perawan
Dan akhirnya air keruh itu mengalir ke jalanku
Dan membuatku menjadi tersangka
Dengan otak hitam dan cacat pada nama

Ahhh...
Diam kau
Sekali lagi
Diam!!!
Dikhususkan untuk para manusia yang munafik
Pesan “ bertobatlah kerajaan Allah sudah dekat”
Medan 30 mei 2011
terbang. . .

Aku dapat beasiswa ke Belanda
Aku Ke Amerika
Aku ke Kanada
Aku ke Australia
Aku kesini
Aku kesitu
Mataku beputar-putar
Mulut tenganga lebar
Menyaksikan daun muda berterbangan dari pokok
Dan tumbuh bertunas di pokok lain

Akhh terlalu...

Dikhusukan untuk mahasiswa indonesia yang belajar di luar negeri
Ingat pulang kampung ya,Indonesia membutuhkanmu



RicHH

Barangkali dari sebutir debu liar
Yang kau teguk dari serapah jalanan
Membuat liang besar dan mengancung tanganmu dalam dekapan kubur
Wah wah
bergondol kilauan memancar dari jemarimu
Selang kemudian memancar dari leher dekilmu
Wah wah wah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar